Kuala Lumpur, 28/2 (Antara) - Tarif rumah sakit dan klinik pemerintah di Malaysia merupakan yang termurah di dunia dan sistem kesehatan di negara ini masuk daftar terbaik ketiga setelah Prancis dan Uruguay.
Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak seperti dikutip berbagai media lokal di Kuala Lumpur, Sabtu, mengatakan rakyat hanya perlu membayar antara satu hingga dua persen dari biaya pengobatan selain diberi obat gratis.
Kementerian Kesehatan juga terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan publik serta meningkatkan taraf hidup melalui penyediaan akses pengobatan yang berkualitas, katanya.
"Saat ini di semua rumah sakit pemerintah, seorang pasien hanya perlu membayar satu ringgit untuk rawatan luar, dan lima ringgit untuk rujukan ke dokter spesialis," kata Najib.
        "Secara keseluruhan, subsidi kesehatan di Malaysia mencapai 98 persen. Artinya 98 persen biaya kesehatan bagi setiap pasien ditanggung oleh pemerintah. Cuma satu atau dua persen saja dikenai bayaran," katanya.
        Najib mengatakan, rakyat Malaysia wajar berbangga karena sistem layanan kesehatan di negara ini dinyatakan sebagai ketiga terbaik di dunia.
        Malaysia menempati posisi ketiga dari 24 negara dalam Indeks Persaraan Global 2014 International Living untuk sistem layanan kesehatan.
Berita Terkait
10 tahun pesawat MH370 hilang, Malaysia lanjutkan pencarian
Senin, 4 Maret 2024 12:51 Wib
Film "Pemandi Jenazah" ditayangkan serentak hingga Malaysia 22 Februari
Rabu, 21 Februari 2024 14:27 Wib
TKN Prabowo-Gibran: Ada potensi kecurangan pemilu di Malaysia
Jumat, 2 Februari 2024 10:26 Wib
Jonatan Christie tersingkir dari Malaysia Open 2024
Selasa, 9 Januari 2024 17:55 Wib
Fajar/Rian melaju 16 besar Malaysia Open sekaligus akui tidak ada tekanan
Selasa, 9 Januari 2024 17:52 Wib
LKBN ANTARA bawa pulang pekerja migran dari Malaysia ke NTT
Senin, 25 Desember 2023 6:38 Wib
Malaysia deteksi 6.796 kasus baru COVID-19
Selasa, 12 Desember 2023 6:48 Wib
MotoGP di Malaysia, Bagnaia rebut pole position
Sabtu, 11 November 2023 16:58 Wib