Manado, 15/9 (Antara) - Sulawesi Utara (Sulut) menargetkan meraih dua medali emas pada cabang olahraga bridge di PON XIX Bandung, Jawa Barat (Jabar).
Ketua Harian Pengurus Provinsi Gabsi Sulut Hengky Lasut, di Manado, Kamis, mengatakan minimal prestasi yang diraih di Bandung sama dengan PON XVIII Pekanbaru, Riau.
"Pada PON Riau, Sulut meraih dua emas, satu perak dan satu perunggu," kata Hengky, juga merupakan salah satu atlet yang berpasangan dengan Eddy Manoppo.
Hengky Lasut mengatakan persiapan yang dilakukan selama ini sudah berjalan dengan cukup baik.
Pemusatan latihan maupun "try out" untuk menghadapi PON telah dilakukan.
Saat ini sisa tergantung kondisi para atlet saat bertanding apakah fit atau tidak.
"Akan berusaha semaksimal mungkin saat PON, untuk memberikan yang terbaik bagi daerah `Nyiur melambai`," katanya.
Menurut Hengky, Sulut mewaspadai seluruh lawan yang akan dihadapi pada pesta olahraga empat tahun sekali itu.
Pada PON tersebut, untuk cabang bridge pada babak kualifikasi hanya diambil delapan tim, sehingga yang terbaiklah yang lolos.
"Seluruh daerah telah melakukan persiapan menghadapi PON Bandung, sehingga harus diwaspadai setiap kekuatan lawan," katanya.
Pada cabang olahraga Bridge, kontingen Sulut mengirimkan sekitar 22 pemain putra, putri. ***2***
b/a011
(T.J009/B/A011/A011) 15-09-2016 10:08:25
Berita Terkait
Polda Sulut gelar penandatanganan pakta integritas penerimaan Polri
Sabtu, 20 April 2024 5:11 Wib
Bandara Samrat Manado kembali perpanjang penutupan hingga Sabtu
Jumat, 19 April 2024 22:22 Wib
PLN amankan jaringan listrik pasca letusan Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 22:21 Wib
PVMBG pasang satu stasiun pemantauan untuk Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 22:21 Wib
BNI salurkan paket sembako ke warga korban erupsi Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 22:20 Wib
Kemensos distribusikan bantuan bagi korban terdampak Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 22:20 Wib
Pertamina salurkan bantuan untuk warga terdampak letusan Gunung Ruang Tagulandang
Jumat, 19 April 2024 22:20 Wib
Dokkes Polda Sulut bagikan masker di lokasi pengungsian erupsi Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 20:24 Wib